Aplikasi Yang sering digunakan untuk belajar daring di Indonesia ada banyak jumlahnya. Bisa mencapai ratusan. Namuan beberapa yang kami sampaikan ini adalah aplikasi belajar daring yang populer sifatnya, nama lain disebut oleh banyak orang adalah aplikasi pembelajaran daring. Apa pun itu, yang pasti proses mengaksesnya selalu memakai jaringan internet.
Ada aplikasi yang bisa di akses di handphone saja, dan ada pula yang bisa di akses melalui alat komunikasi masa kini yang bernama laptop atau PC, baik yang memakai platform Windows atau Mac.
Selain itu, ada pula aplikasi yang gratis. Semua bisa mengaksesnya dan bisa mengambil informasi yang disediakan. Kemudian ada pula yang harus mengeluarkan biaya untuk bisa mengakses aplikasinya.
Pilihan dikembalikan kepada Anda, mau memakai yang gratis atau yang berbayar.
Dikesempatan kali ini, kami berhasil mengumpulkan beberapa aplikasi yang biasa digunakan oleh mereka dalam melakukan kegiatan belajar daring semenjak pandemi covid 19 melanda dunia, bukan hanya Indonesia. Sebelumnya kami sudah menulis beberapa perangkat belajar daring yang bisa Anda baca usai selesai membaca artikel ini.
Baik, tanpa berlama – lama kita langsung saja Anda kami arahkan untuk mengetahui inti dari artikel ini.
Apa saja aplikasi belajar daring? Simak informasinya berikut ini.
Daftar Isi
1. Google Meet

Google Meet merupakan salah satu aplikasi yang dikeluarkan oleh Google. Google meet pertama kali pada bulan Februari 2017 secara diam-diam untuk pengguna iOS saja namun beberapa bulan kemudian Google Meet pun dirilis secara resmi. Google meet adalah sebuah aplikasi layanan komunikasi vidio.
Aplikasi google meet ini menjadi versi yang lebih kuat dari versi lawasnya Google hangout. Google Meet diluncurkan sebagai aplikasi konferensi video yang bisa ditonton hingga 30 peserta dan bisa ditampilkan pada aplikasi web, Aplikasi Android dan iOS. Beberapa fitur yang disediakan oleh Google Meet antara lain:
1.1. Aplikasi ini dapat digunakan hingga 100 peserta per panggilan untuk pengguna G Basic Suite, 150 orang bagi pengguna G Suite Business dan 260 orang per meeting untuk pengguna yang membeli paket G Suite Enterprise.
1.2. Dapat digunakan untuk bergabung dengan rapat dari web atau melalui aplikasi yang di instal oleh pengguna smartphone Android dan iOS.
1.3. Integrasi dengan Google Calendar untuk melakukan panggilan rapat sekali klik.
1.4. Berbagi layar untuk menyajikan dokumen, spreadsheet atau presentasi.
1.5. Panggilan terenkripsi di antara semua penggunanya
1.6. Kemampuan untuk melakukan rapat online dengan nomor dial-in.
1.7. Jika pengguna edisi G Suite Enterprise memakai nomor dial-in, maka kata sandi atau password pengguna akan terlindungi.
2. WhatsApp

Awalnya aplikasi WhatsApp ini dibuat hanya untuk pengguna iPhone. Seiring dengan perkembangannya aplikasi ini juga tersedia untuk versi BlackBerry, Android, Windows Phone, dan Symbian. Aplikasi ini menduduki peringkat ke 3 aplikasi paling laris sampai pada november 2010.
WhatsApp adalah aplikasi Messenger untuk smart phone. Aplikasi ini merupakan aplikasi pesan lintas platform yang memungkinkan kita bertukar pesan tanpa pulsa dan menggunakan paket data internet. Dengan Aplikasi WhatsApp kita dapat melakukan obrolan daring, berbagi file, bertukar foto dan lain-lain. Kelemahan dari aplikasi ini untuk digunakan sebagai media pembelajaran daring adalah Videocall yang terbatas hanya beberapa orang saja.
3. Zoom

Zoom adalah salah satu aplikasi vidio confrens yang sedang ramai digunakan sejak pandemi global. Aplikasi ini memungkinkan untuk para penggunanya melakukan komunikasi jarak jauh dengan vidio dan audio yang baik. Untuk satukali vidio confrens bisa mengundang hampir 100 peserta. Aplikasi yang berkantor pusat di San Jose, California, Amerika Serikat ini didirikan sejak 2011 lalu dan digunakan oleh berbagai organisasi dan perusahaan untuk mengakomodir para karyawan dari jarak jauh.
Fitur-fitur yang tersedia di Zoom
3.1. Video dan audio HD
3.2. Alat kolaborasi bawaan
3.3. Keamanan
3.4. Rekaman dan transkrip
3.5. Fitur penjadwalan
3.6. Obrolan tim
4. Microsoft Kaizala

Kaizala pertama kali dirilis pada november 2017 di negara India. Pada awalnya aplikasi ini dirancang khusus untuk para pekerja terhubung dengan rekan kerja ataupun klaien dari perusahaan. Microsoft Kaizala hampir mirip dengan aplikasi WhatsApp namun dengan fitur yang lebih dari sekedar media sosial. Meski terintegrasi dengan Microsoft Office 365, namun pengguna tidak perlu membuat akun Microsoft untuk mengakses Kaizala. Namun Saat ini aplikasi Kaizala telah tersedia secara gratis untuk perangkat iOS dan Android yang dapat digunakan dengan mendaftarkan nomor ponsel pengguna dengan beberapa Fitur pelengkapnya seperti jajak pendapat dan presensi daring sangat pas untuk digunakan untuk WFH (Work From Home) ataupun SFH (Studi From Home).
5. Rumah Belajar

Rumah belajar adalah salah satu aplikasi yang dikeluarkan oleh kemendikbud. Aplikasi ini sangat membantu bagi para guru dan siswa dimasa pandemi seperti ini karna harus melakukan proses belajar mengajar dari rumah. Salah satu kelebihan dari aplikasi ini adalah aplikasi rumah belajar ini dapat digunakan oleh parasiswa mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA atau sederajat). Aplikasi pembelajaran ini menyediakan bahan belajar serta fasilitas komunikasi pendukung interaksi antar komunitas. Ada beberapa fitur yang disediakan oleh Rumah Belajar antara lain Kelas Digital, Sumber belajar, Bank Soal, Laboratorium Maya dan beberapa fitur pelangkap lainnya.
6. Ruangguru

Ruang guru adalah salah satu aplikasi yang bisa digunakan untuk pembelajaran daring. Aplikasi ruang guru menawarkan Platform pembelajaran berbasis kurikulum sekolah melalui video tutorial interaktif oleh guru dan animasi yang bisa diakses melalui smartphone. Ruangguru didirikan pada tahun 2014 untuk membantu para siswa menemukan pembimbing di dunia maya. Ruangguru memiliki misi untuk menyediakan dan memperluas akses terhadap pendidikan berkualitas melalui teknologi untuk semua siswa, kapan saja dan di mana saja. Ada beberapa Fitur Ruangguru antara lain : Ruang belajar, Ruang les online, Ruang kelas dan beberapa fitur lainnya.
7. Quipper

Aplikasi Quipper school ini pertama kali diluncurkan Masayuki Watanabe di London. Quipper ini pertama kali diluncurkan pada tanggal 5 desember 2010. Aplikasi pintar Quipper School ini merupakan aplikasi yang menyediakan layanan dua pintu yang mengakomodasi kebutuhan antar dua pihak dalam dunia pendidikan yaitu guru dan murid.
Bagi para siswa aplikasi ini menyediakan berbagai materi yang dibuat oleh guru-guru berpengalaman dan berkompeten yang terdaftar pada aplikasi ini. Tidaknya mengakses materi siswa juga dapat berinteraksi secara langsung dengan sang guru dengan meninggalkan pesan ke laman guru tersebut. Bagi guru, tersedia fasilitas mengajar bagi guru seperti menyediakan tugas-tugas yang dibuat oleh guru yang bersangkutan. Guru dapat menyampaikan materi dan memberikan tugas kepada siswa secara langsung dan melihat bagaimana perkembangan siswa tersebut.
8. Zenius

Zenius adalah salah satu aplikasi belajar online yang tersedia bagi siswa sekolah dasar hingga siswa sekolah menengah atas. Layaknya les mata pelajaran, siswa harus menjadi anggota berbayar agar dapat mengakses materi pelajaran dari Zenius. Zenius menawarkan keanggotaan mulai harga Rp.165.000 untuk keanggotaan selama sebulan hingga Rp 440.000 untuk keanggotaan setahun.
Anggota Zenius akan mendapatkan akses ke soal latihan dalam format PDF hingga video berisi materi pelajaran. Zenius berdiri sejak 2007 di bawah PT Zenius Education. Pada Mei 2019, Zenius bekerjasama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi untuk membantu pendidikan di daerah tertinggal. Zenius memasang teknologi online to offline (O2O) sehingga anak-anak tetap dapat mengakses materi pelajaran tambahan di platform Zenius meki tidak memiliki sambungan Internet.
9. SeTARA Daring

Aplikasi ini disediakan khusus oleh kemendikbud untuk para siswa yang telah putus sekolah namun ingin melanjutkan kembali pendidikannya. Aplikasi ini disediakan untuk mereka yang mengambil program penyetaraan atau pakaet C. Pada aplikasi ini para peserta didik diberikan kemudahan dalam belajar serta kontrol dalam pelaksanaan kelas digital. Aplikasi ini pertama kali diuji coba pada tahun 2018 dan pada tahun berikutnya aplikasi ini sudah secara resmi diluncurkan dan bisa diakses oleh semua pihak terutama para siswa yang mengambil program kejar paket C.
10. Kelas Pintar

Kelas Pintar didesain untuk menjadi solusi belajar online dengan metode pintar, personal, dan terintegrasi yang didesain untuk meningkatkan minat belajar dan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran. Kelas Pintar adalah sebuah aplikasi belajar online yang berada dibawah naungan PT Extramarks Education Indonesia yang didirikan pada tahun 2017, sebagai bagian dari brand global Extramarks yang berkantor pusat di India.
Fokus utama Kelas Pintar adalah untuk menguatkan dan mensinergikan peran guru, sekolah dan orang tua dalam proses pembelajaran siswa melalui sebuah platform yang Terintregasi. Kelas Pintar juga percaya bahwa setiap siswa punya preferensi dan cara belajar yang berbeda-beda. Untuk itu, Kelas Pintar menggunakan pendekatan Personal melalui metode penyampaian materi yang disesuaikan dengan baragam karakter siswa, baik itu melalui Visual, Audio maupun Kinesthetic (V.A.K).
11. Cisco Webex

Aplikasi ini sebenarnya hampir sama dengan aplikasi Zoom yang dibuat untuk melakukan konfrensi secara online dari berbagai tempat dengan akses internet. Aplikasi ini dapat digunakan oleh para guru dan siswa untuk melakukan program pembelajaran Daring.
Beragam fitur yang ditawarkan oleh Cisco Webex beberapa diantaranya adalah :
a. Cisco WebEx Meeting Center
b. Cisco WebEx Training Center
c. Cisco WebEx Event Center
Keunggulan WebEx
Selain itu aplikasi ini juga memiliki beberapa keunggulan yang tentunya akan sangat membantu bagi guru dan siswa dalam proses belajar mengajar.
12. Meja Kita

Aplikasi ini lahir dengan semangat pemerataan dan peningkatan kualitas pendidikan di indonesia. Aplikasi ini memungkinkan untuk para siswa diseluruh wilayah nusantara berbagi tentang pelajaran mulai dari tingkat sekolah dasar samapai dengan tingkat sekolah menengah atas. prinsip dari aplikasi ini adalah dari kita untuk kita. Ada beberapa fitur yang ditawarkan oleh aplikasi meja kita salah satunya adalah materi persiapan untuk SBMPTN.
13. SekolahMu

SekolahMu adalaah salah satu aplikasi yang bisa dipilih sebagai media pembelajaran daring. Konten yang ada dalam aplikasi sekolahMu ini ada yang bisa diakses secara gratis namun ada juga yang berbayar. Kelebihan dari aplikasi ini adalah pendidikan berbaisis kompetensi. Aplikasi ini bisa digunakan oleh siswa mulai dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas.
14. Kipin School

Kipin School adalah salah satu aplikasi yang dapat digunakan sebagai sarana dalam proses belajar mengajar pada saat pandemi seperti sekarang ini. Aplikasi ini menyediakan beragam buku pelajaran yang dikeluarkan oleh kementrian pendidikan. Selain itu aplikasi ini juga menyediakan konten pelajaran berupa vidio yang akan membuat antusias siswa dalam belajar.
Aplikasi ini dapat digunakan oleh siswa mulai dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas. Aplikasi ini juga difasilitasi dengan fitur “Download & Go” dimana konten data yang sudah diunduh dapat digunakan tanpa perlu jaringan internet lagi.
Baca: Masalah Dalam Kegiatan Belajar Daring
Masing – masing aplikasi punya kelebihan dan kekurangan. Namun tetap saja banyak orang yang memakainya karena tiada pilihan lain. Semua ini terjadi karena pandemi covid 19 yang sudah melanda 6 bulan terakhir baik di Indonesia dan luar negeri. Akibatnya, sistem belajar daring terus diperbaharui guna mengurangi masalah – masalah yang terjadi.
Demikian informasi tentang aplikasi belajar daring yang bisa kami sampaikan pada kesempatan ini. Semoga memberikan manfaat kepada para pembaca sekalian yang saat ini sedang giat – giatnya melakukan kegiatan komunikasi daring. Jangan sungkan untuk menyampaikan saran, kritik dan komentar kepada kami.
Video terkait:
13 komentar