5 Kebudayaan Suku Nias, Contoh dan Unsur Beserta Gambarnya

Diposting pada

Kebudayaan suku Nias, Sumatera Utara sangat menarik untuk kita bahas pada kesempatan kali ini. Alasan menarik karena di daerah Nias banyak kearifan lokal yang harus Anda ketahui dan dijadikan pelajaran. Apakah itu budaya yang masih eksis dan sudah tinggal sejarah saja. Ya, gempuran budaya asing sangat berpengaruh dalam menurunnya rasa memiliki terhadap budaya nusantara. Banyak warga tidak siap dengan dampak dari globalisasi dan intervensi budaya negara – negara maju. Maka kita sebagai warga negara harus membuat kesadaran bersama. Mulai dari diri sendiri, keluarg sampai masyarakat secara umum.

Secara umum arti dari budaya adalah kebiasaan yang berlaku di sebuah daerah secara turun temurun. Setiap warga akan malu jika tidak mengindahkan budaya yang sudah disepakati bersama. Budaya di suatu daerah secara langsung membentuk identitas atau ciri khas dan menjadi bentuk kearifan lokal.

Apa yang menjadi unsur kebudayaan suku Nias juga menjadi informasi lanjutan guna membuat bahan makalah untuk keperluan dunia pendidikan. Tidak semua yang ada di Nias merupakan kebudayaan asli. Karena bisa saja budaya itu datang untuk menghilangkan budaya yang sudah lama ada. Ini namanya pembunuhan budaya.

Contoh kebudayaan suku Nias akan kami paparkan pada artikel berikut ini. Ada beberapa poin yang menarik untuk kami sampaikan. Pada kesempatan lalu, kami sudah sempat menulis tentang alat musik tradisional Nias. Dan semoga saja kehadiran artikel kebudayaan suku Nias bisa melangkapi hal – hal yang ada di daerah Nias.

Baiklah, langsung saja kita bahas satu persatu mengenai kebudayaan dari suku Nias yang perlu sama – sama kita ketahui, apa sajakah itu? Simak informasinya berikut ini.

1. Upacara Adat

Upacara Adat Nias (Blogger)

Suku Nias adalah salah satu suku yang masih menjunjung tinggi nilai adat dan istiadat peninggalan leluhurnya. Hal ini dapat di buktikan dari upacara adat yang masih berlaku sampai sekarang, seperti upacara adat yang dilangsungkan saat ada peristiwa kelahiran. Tidak cuma itu, ketika ada acara pernikahan, maka biasanya upacara adat juga digelar oleh masyarakat lokal. Begitu juga dengan terjadi kabar duka berupa kematian dan upacara adat lainnya.

Beberapa budaya yang berupa upacara adat Sumatera Utara ini sudah bahkan ada yang menjadi destinasi wisata untuk menarik turis dari manca negara datang guna berlibur ke Nias. Dampaknya terasa secara ekonomi dan bisa menambah pendapatan daerah.   

2. Budaya Lompat Batu (Fahombo)

Fahombo Nias (Wikipedia)

Tradisi Hombo Batu ini merupakan sebuah tradisi di Desa Bawo Mataluo yang digunakan untuk menentukan kedewasaan seorang pemuda apabila mampu melompat melewati batu dengan mengandalkan kemampuan fisiknya dan bantuan batu penompang kecil untuk pijakan melompat. Sebelum proses Hombo batu ini akan ada beberapa upacara adat khas dari suku Nias yang dilakukan terlebih dahulu.

Fahombo, Hombo Batu atau dalam bahasa Indonesia “Lompat Batu” adalah olahraga tradisional Suku Nias. Olahraga yang sebelumnya merupakan ritual pendewasaan suku Nias ini banyak dilakukan di Pulau Nias dan menjadi objek wisata tradisional unik dan cukup aneh namun menarik hingga ke seluruh dunia. Mereka harus melompati susunan bangunan batu setinggi 2 meter dengan ketebalan 40 cm.

3. Tari Tarian Suku Nias

Tari Maena Nias (Blogger)

Sama halnya dengan kebudayaan suku Aceh, suku Nias juga memiliki beberapa kebudayaan berupa seni tari. Tarian – tarian yang lahir dari masyarakat pulau Nias merupakan tarian yang dulunya ditujukan untuk prosesi upacara atau kegiatan adat tertentu. Beberapa tarian dari suku Nias mempunyai unsur – unsur keindahan seni tari yang cukup unik serta menarik. Berikut beberapa jenis tarian yang cukup terkenal dari suku Nias.

Tari Maena, tarian dengan gerakan sederhana yang dilakukan untuk mengiringi salah satu alat musik traditional dari Nias yang bernama Maena untuk perempuan dan Folaya untuk laki laki. Tarian ini dapat diikuti oleh banyak orang dan sering dilakukan dalam kegiatan terbuka di pulau Nias.

4. Rumah Adat

Rumas Adat Nias atau Omo Hada (WordPress)

Sama halnya dengan kebudayaan suku Bali dan suku-suku lainnya di Indonesia, suku Nias juga memiliki rumah adat khas yang disebut sebagai Omahoda. Rumah ada Nias ini memiliki bentuk khas dari tradisi nenek moyang yang selalu membuat rumah untuk membantu melindungi dari berbagai ancaman lingkungan luar serta hewan buas. Rumah adat Nias ini memiliki bentuk rumah panggung dengan desain dan arsitek yang sangat luar biasa. Setiap daerah di Nias memiliki bentuk rumah ada yang berbeda satu sama lainnya.

Dengan adanya perkembangan zaman dan masuknya berbagai pengaruh dari luar Nias menjadikan jumlah rumah adat yang ada di Nias sekarang sudah sedikit yang bisa di temui. Seperti contohnya yang terdapat disalah satu desa adat kampung Bawamataluo yang dulunya memiliki banyak rumah-rumah adat Nias namun sekarang sudah banyak yang mengalami modifikasi dari bentuk aslinya.

5. Pakaian Adat

Pakaian Adat Nias (wonderfulnias.com)

Kebudayaan suku nias yang sampai saat ini masih dipertahankan lainnya adalah pakaian adat. Pakaian adat Nias berwarna emas atau kuning yang dipadukan dengan warna lain seperti merah, hitam, dan putih. Filosofi warna kuning keemasan pada pakaian adat nias ini untuk melambangkan kejayaan, kemakmuran, kekuasaan, dan kebesaran. Pakaian ada untuk wanita disebut sebagai Oroba Si’oli dan baru oholu untuk laki laki.

Baca : Alat Musik Tradisional Sumatera Utara

Usai udah pembahasan mengenai kebudayaan suku Nias di kesempatan kali ini. Semoga Anda mendapat manfaat dari informasi ini. Jangan lupa untuk berbagi kepada teman – teman Anda yang membutuhkannya. Jangan ragu untuk sampai koreksi berupa kritik, saran mampun komentar demi kemajuan blog ini kedepan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *