Adat Tari dari Papua
Tari Sajojo via Youtube

9 Tarian Adat Papua, Papua Barat dan Timur serta Keterangannya

Diposting pada

Tarian adat Papua, baik daerah Papua Barat dan Papua Timur adalah informasi yang penting untuk menambah wawasan kebangsaan kita. Pada artikel ini, kami akan membahas mengenai poin – poin dan hal terkain lainnya soal kesenian Tari yang menjadi bagian dari adat Papua.

Tari adalah gerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran. Terkadang tari selalu diiringi oleh musik yang mempunyai irama selaras dengan gerakannya. Tari difungsikan untuk acara – acara tertentu di Papua, sepeti acara pesta adat dan pernikahan atau peresmian sesuatu sampai acara kematian.

Menjadi bagian Budaya Indonesia, keberadaan Papua cukup strategis dan tidak bisa dianggap sepele. Pasalnya selain destinasi wisatanya harus dipelihara, adat istiadat dan budaya Papua yang tidak kalah penting untuk kita jaga dan lestarikan bersama. Jangan sampai hilang ditelan sejarah. Singkatnya, budaya lokal Papua adalah bagian dari destinasi wisata juga.

Dilansir dari Wikipedia, Papua adalah sebuah provinsi terluas Indonesia yang terletak di bagian tengah Pulau Papua atau bagian paling timur wilayah Papua milik Indonesia. Jika dikenali lebih jauh, ada banyak nilai sejarah pada daerah Papua dan itu sudah kami tulis. Informasi tarian adat Papua hanya bagian pelengkap dari adat tradisi yang ada di Papua, seperti senjata tradisional Papua dan pakaian adat Papua serta alat musik tradisional Papua.

Tidak cuma itu, diluar Papua juga banyak budaya Indonesia yang harus dilestarikan. Mulai dari pakaian adat Bali dan keunikannya, pakaian adat Betawi, pakaian adat Sunda dan masih banyak lagi. Semua itu bisa Anda temukan pada blog ini. Ketik kata kunci di kanal menu pencarian.

Baiklah, tanpa berlama – lama lagi, langsung saja kita bahas satu persatu apa saja nama – nama tarian adat Papua.

Apa Saja Nama-Nama Tarian Adat Papua Yang Harus Diketahui?

1. Tari Awaijale Rilejale

Tarian Adat Papua
Awaijale Rilejale via kata.co.id

Tari ini berasal dari daerah Sentani, kabupaten Jayapura, provinsi Papua yang didiami Suku Sentani. Tari Awaijale Rilejale mengambarkan keindahan alam danau sentani pada waktu senja, ketika para warga pulang dari bekerja dengan menaiki perahu. Para penari terdiri dari sekelompok pria dan wanita.

Saat melakukan tariannya, mereka mengenakan pakaian adat Papua yang disebut Pea Malo, yang terbuat dari serat pohon Genemo, kulit kayu, dan daun sagu, serta dilengkapi perhiasan hamboni atau kalung manik-manik.

2. Tari Aniri

Tari Aniri menggambarkan pembebasan seorang anak dari gangguan setan, karena ditinggalkan oleh kedua orang tuanya yang pergi ke dusun. Aniri mempunyai arti pembebasan seorang anak.

Berasal dari dari kampung Koakwa, Kabupaten Fak-Fak, Provinsi Papua Barat, Tarian ini sangat berhubungan dengan nilai magis.

Gerakan tari Aniri dinamis dan memberikan kesan sakral. Karena dianggap sakral, tarian ini tidak dapat ditarikan secara sembarangan.

3. Tari Musyoh

Tarian Tradisional Papua
Tari Musyoh Papua via Blogger

Tari Musyoh merupakan tari tradisional Papua yang merupakan tarian sakral suku adat yang ada di Papua yang bertujuan untuk menenangkan arwah suku adat Papua yang meninggal karena kecelakaan.

Suku adat Papua tersebut mempercayai bahwa apabila ada yang meninggal karena kecelakaan, maka arwahnya tidak tenang, sehingga dilakukanlah tarian skral ini (Tari Musyoh) untuk menenangkan arwah orang yang kecelakaan tersebut.

Tarian ini konon juga bertujuan untuk mengusir arwah gentayangan. Tari Musyoh ditarikan oleh penari pria yang diiringi permainan alat musik tradisional Papua yaitu Tifa.

4. Tari Suanggi

Tarian Adat dari Papua Barat
Tari Suanggi via Kamerabudaya.com

Konon, tarian adat Papua yang bernama Suanggi ini mengisahkan seorang pria yang ditinggalkan mati oleh sang istri. Istri tersebut rupanya menjadi gentayangan dan mulai mengganggu orang disekitarnya, kemudian sang pria melakukan ritual untuk menenangkan arwah tersebut. Ritual tersebut kemudian berkembang menjadi sebuah tarian. Gerakan tarian ini sekilas mirip dengan gerakan dukun yang tengah mengobati pasiennya.

5. Tari Afaitaneng

Tarian Adat Dan Musik Papua
Tari Afaitaneng via WordPress

Asal Tari Afaitaneng dari daerah Ambai, di Pulau Yapen, Serui Bagian Selatan, Kabupaten Yapen Waropen. Tari adat Papua yang satu ini termasuk jenis tradisional yang berhubungan dengan kepahlawanan.

Afaitaneng mempunyai arti panah milik kami. Kata Afaitaneng berasal dari kata afai (panah) dan taneng (milik). Tari Afaitaneng dipertunjukkan selama semalam suntuk dimulai sore atau malam hari sesudah berperang. Tari ini menggambarkan kehebatan, kekuatan, dan kemenangan rombongan perang melawan musuh dengan bersenjatakan panah.

6. Tari Aluyen

Gambar Tarian Adat dari Daerah Papua
Tari Aluyen via WordPress

Tari Aluyen berasal dari daerah Kalasaman, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat.

Aluyen mempunyai arti lagu yang dinyanyikan, tari Aluyen merupakan tari tradisional yang digunakan sebagai upacara adat yang berhubungan dengan membangun rumah baru, membuat kebun baru, dan lain sebagainya.

Tari Aluyen dipimpin oleh seorang penari dan diikuti penari-penari pria dan wanita. Penari wanita berada di belakang pemimpin dengan dua barisan memanjang, kemudian penari prianya berada dua baris dibelakang penari wanita. Penari melakukan gerak kaki mengikuti irama sambil bergoyang pinggul. Para penari mengenakan pakaian yang dinamakan kamlanan, dengan perhiasan yang dipakai di tangan atau gelang yang terbuat dari li (manik-manik), medik (gelang dari sejenis tali tertentu), dan eme (perhiasan dari daun pandan).

7. Tari Det Pok Mbui

Tari Det Pok Mbui via dps.ac.id

Tari ini berasal dari tiga kecamatan yaitu Agats, Sauwa Ema, dan Pirimapun yang berada di kabupaten Merauke, Provinsi Papua. Det Pok Mbui sendiri berarti upacara topeng setan. Tari adat tradisional Papua ini ditarikan pada siang hari dengan durasi pertunjukan hingga 4 jam. Bagian wajah dan tubuh penari dihiasi oleh warna hitam arang dan putih kapur.

Tarian ini ditarikan oleh sekelompok pria dan wanita yang dilakukan pada siang atau sore hari, setelah panen mencari sagu. Tempat pertunjukan adalah di tepi sungai, karena ada adegan menaiki perahu, ada beberapa perahu topeng yang dibawakan oleh beberapa orang penari.

8. Tari Fela Mandu

Seni Tari dari Papua
Tari Fela Mandu via Blogger

Tari Fela Mandu merupakan sejenis tari perang yang berasal dari Puyoh Besar, Puyoh kecil, dan Abar di daerah Sentani Tengah Papua. Tarian yang satu ini di tarikan oleh penari pria dan wanita dengan diiringi oleh alat musik Tifa dan wakhu. Mereka menganggap bahwa tarian Fela Mandu adalah ciptaan leluhur mereka.

Sejarahnya dulu, para leluhur orang-orang Putali, Amatali, dan Abar pergi berperang dan mereka mendapat kemenangan sewaktu melawan suku Sekori, Sewiron, dan Sebeya di daerah Abar Sentani Tengah. Sampai sekarang, tari Fela Mandu menjadi tari pergaulan yang bersifat hiburan dan sering ditarikan saat ada acara besar seperti acara penyambutan tamu kehormatan.

9. Tari Sajojo

Adat Tari dari Papua
Tari Sajojo via Youtube

Tarian adat Papua yang bernama Sajojo adalah sejenis tarian pergaulan berbagai suku adat di Papua. Tarian ini sudah cukup terkenal sebagai tarian penyambut tamu yang sering dipertunjukan dalam acara penyambutan tamu maupun acara lainnya.

Mulai terkenal sekitar tahun 1990. Ketika itu, tarian Sajojo ini banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Tarian yang dinamis ini memang bisa dilakukan oleh semua orang. Para penari Sajojo menari dengan cara melompat dan menghentak-hentakkan kakinya. Berbagai alat musik tradisional Papua seperti Tifa juga dipergunakan untuk mengiringi tari Sajojo ini.

Dalam perkembangannya musik pengiring tari sajojo ini makin berkembang bahkan diantaranya sudah menggunakan musik modern yang banyak dikenal masyarakat. Tarian ini kerap diiringi lagu daerah Papua, Sajojo. Lagu Sajojo ini menceritakan tentang gadis cantik Papua yang menjadi idola di kampungnya.

Demikian informasi tentang tarian adat Papua serta penjelasannya kami sampaikan pada kesempatan ini dan semoga memberikan wawasan nusantara kepada yang membacanya. Jangan sungkan untuk menyampaikan komentar Anda jika ada pertanyaan, kritikan serta saran untuk kemajuan blog ini.

Source:
Wikipedia
_https://www.kata.co.id/Seni/Tarian-Adat-Papua/2896
_https://www.gurukatro.com/2015/12/tarian-tarian-berasal-dari-papua.html

Sponsored
Ad 10

2 komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *