Setelah menulis surat terbuka kepada semua pemimpin dunia untuk masalah konflik di Gaza. Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga sudah menghubungi Presiden Palestina, Irak, PBB dan beberapa pimpinan negara lain untuk membicarakan isu gencatan senjata di Gaza.
Langkah ini patut di apresiasi oleh semua pihak, karena memang hal ini adalah perintah konstitusi Indonesia. 
Selain kirim surat terbuka dan berkomunikasi, ada kabar beredar bahwa SBY akan pergi ke Gaza untuk memberikan bantuan kepada rakyat Gaza. Apa Benarkah SBY Akan Pergi ke Gaza? Dari hasil penelusuran Silontong mendapatkan laporan sebagai berikut.
Dilansir dari Merdeka (1/8) Israel bakal memberikan jaminan keamanan jika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) jadi berkunjung ke Jalur Gaza untuk misi kemanusiaan.
“Jika dia memberitahu, kami akan membahas soal itu,” kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel Paul Hirschson, kepada merdeka.com, melalui WhatsApp, Jumat (1/8).
Namun, Israel bakal lebih gembira lagi jika SBY bisa melawat ke negaranya.
“Kami akan senang menjamu lawatan presiden Anda ke negeri kami,” ujar Paul.
Merdeka.com mendapat informasi Presiden SBY mempertimbangkan akan melawat ke Jalur Gaza untuk membawa bantuan kemanusiaan bagi penduduk Gaza yang kini telah dibantai Israel.
Sampai tulisan ini diturunkan (2/8) belum ada konfirmasi resmi dari pemerintahan SBY yang membenarkan keberangkatan SBY ke Gaza. Jadi isu keberangkatan SBY ke Gaza masih menjadi isu saja, belum menjadi sebuah berita atau fakta yang menarik perhatian dunia.
