Mundurnya pasukan militer Israel dari Gaza Timur menjadi kabar terkini dan menarik untuk Silontong sajikan hari ini. Dimana Pejuang Palestina, Al Qassam berhasil memukul mundur serdadu Israel.
Sebelumnya, Pejuang Palestina berhasil membuat Amerika dan Israel berseteru karena hubungan maskapai penerbangan Bandara Internasional Isreal kena serangan roket Pejuang Palestina. Akibatnya Amerika dan negara Eropah menutup jadwal penerbangan ke Tel Aviv untuk waktu yang belum ditentukan. Dan Obama dituduh sebagai dalangnya. (baca disini lengkapnya)
Oke, kita kembali kepada kabar pasukan Israel yang mundur karena serangan darat Pejuang Palestina seperti di lansir dari Info Palestina yang merilis bahwa, Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, Rabu (23/7) menyatakan, pihaknya berhasil memaksa pasukan zionis hengkang dari kawasan Timur Tufah, Gaza Timur, setelah mujahidin Al-Qassam berhasil menyusup ke belakang kendaraan militer Israel, kemudian menyerang dan menewaskan dan melukai beberapa serdadu zionis.
Dalam rilisnya, Al-Qassam menjelaskan, para mujahid mereka berhasil melakukan penyerangan terhadap kendaraan militer zionis dengan roket Tandom, dan terjadi bentrokan dengan serdadu zionis yang menewaskan beberapa serdadu zionis dan melukai beberapa lainnya.
Penghadangan ini dilakukan Al-Qassam sebagai respon atas kejahatan zionis terhadap warga Palestina di Gaza.
Al-Qassam menegaskan janjinya kepada rakyat Palestina untuk tidak diam membiarkan kejahatan penjajah zionis. Dan akan menjadikan bumi Gaza sebagai neraka bagi militer zionis, dan membuat Israel membayar mahal dan berpikir seribu kali sebelum melakukan agresi militer ke Gaza.
Tampaknya kemunduran Israel dalam perang melawan Pejuang Palestina sudah banyak terjadi, baik dalam kemunduran ekonomi dan kemunduran pasukan perangnya.
