Hasil Terbaru Real Count (Hitung Nyata) Pilpres 2014, Diragukan?

Diposting pada

Ini dia informasi dan kabar tentang real count (RC) untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 sudah ada beberapa pihak yang mempublikasikan. Yang pasti kubu Prabowo – Hatta dan Jokowi-JK sudah mempunyai tim khusus untuk melakukan penghitungan suara secara manual berdasarkan form C1 saksi di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Ada pun RC lebih baik hasilnya daripada quick count (QC). Karena RC mempunyai kekuatan hukum yang kuat, sebab di tanda tangani oleh para saksi dan KPPS.

Apa itu Pengertian Real Count?

Pembaca yang budiman;

Amat disayangkan jika pernyataan kemenangan hanya berdasarkan dari data quick count saja, walau di lakukan oleh lembaga survei  yang katanya ‘akurat dan terpercaya’, namun potensi untuk menimbulkan konflik di tengah masyarakat amatlah besar. Karena sesama lembaga survei mempunyai perbedaan hasil dalam hitung cepatnya. Maka dari itu, langkah bijaksana, marilah kita mengacu kepada hasil hitung nyata atau real count yang terbaru.

Adalah tim Prabowo-Hatta yang terlebih dahulu mengumumkan dan mempublikasikan hasil real countnya, baru kemudian diikuti oleh tim Jokowi-JK. Sebelumnya (sampai sekarang) tim Jokowi-JK ngotot mengacu kepada hasil quict count beberapa lembaga survei yang sebenarnya adalah tim suksesnya, seperti Lembaga Survei Indonesia, Syaiful Mujani Research Consulting, Cyrus,Lembaga milik pemerintah seperti LIPI, LKBN Antara, TVRI dan RRI, POLMARK INDONESIA,LITBANG KOMPAS,CSIS, INDIKATOR POLITIK. (baca selangkapnya disini). Dan untuk ulasan kegagalan Denny J.A memenangkan Jokowi-JK (baca disini).

Dan sampai Sabtu, 13/7/14 masih ada lembaga TV Swasta, Metro TV yang masih memberitakan hasil QC lembaga-lembaga diatas. Tidak tahu untuk tujuan apa, padahal Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) sudah melarang stasiun TV untuk tidak memberitakan hasil QC, dan menurut pantauan silontong, hanya Metro TV sajalah yang tidak mengindahkan perintah KPI tersebut.

Nah, sekarang masing-masing kubu sudah ada data tentang real count yang siap di adu datanya. Berikut hasil hitung nyata yang di buat oleh kubu Prabowo-Hatta dan Jokowi JK dan kita mengacu kepada hasil tim pasangan nomor urut 1.

# Hasil Terbaru Real Count (Hitung Nyata) Pilpres 2014 versi Pasangan Prabowo-Hatta.

Pada hari Rabu, 9 Juli 2014 tim Prabowo Hatta sudah membeberkan hasil real count sementara sebagaimana dilansir dari PKSpiyungan.org.

“Menurut Pusat Tabulasi Data Tim Saksi (PKS) Prabowo-Hatta data hasil perhitungan oleh saksi (C1)yang bertugas di 270 ribu TPS di 33 provinsi di 359 kab/kota di Indonesia Pasangan nomor 1 (52,3 persen) pasangan nomor 2 (47,7 persen),” kata Syofwatillah dalam pesan singkat, Rabu (9/7).

Kemudian, dengan bertambah tim Prabowo-Hatta melakukan update terbaru pada tanggal 10 Juli 2014 dengan informasi sebagai berikut.

“Sudah 82.975.065 suara yang masuk atau kurang lebih 60 persen. Pasangan nomor 1 mendapat 51,67 persen, pasangan nomor 2 48,33 persen,” kata anggota tim pemenangan Prabowo-Hatta, Taufik Ridho dalam konferensi pers di Rumah Polonia, Jakarta Timur, Kamis (10/7).

Taufik menjelaskan, angka-angka tersebut akan terus berubah setiap menit seiring dengan masuknya laporan-laporan baru. Tim Prabowo-Hatta menargetkan proses real count ini akan selesai pada hari Sabtu (12/7).

Dan sampai berita ini diturunkan (13/7) belum ada rilis terbaru dari tim Prabowo-Hatta untuk hasil final real count pilpres 2014 versi mereka. Dan jika ada kabar terbaru, maka tulisan ini akan di update.

Oke, sekarang kita mengacu kepada hasil real count tim Jokowi JK. Tapi jika Anda kurang jelas dalam hitung nyata dari Prabowo Hatta, silahkan bertanya di kolom komentar.

# Hasil Terbaru Real Count (Hitung Nyata) Pilpres 2014 versi Pasangan Jokowi- Jusuf Kalla.

Menurut sumber dari Kompas, menyatakan  bahwa Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Jusuf Kalla merilis data sementara real count Pemilu Presiden 2014. Dengan posisi data yang masuk 54 persen pada Kamis (10/7/2014) pukul 12.00 WIB, hasil real count sementara menunjukkan, pasangan Jokowi-JK unggul dengan 53,24 persen dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa sebesar 46,76 persen.

“Hasil menunjukkan Jokowi-JK 53,24 persen dan Prabowo-Hatta 46,76 persen. Data yang masuk terus bergerak, mungkin dua hari sekali atau bahkan sehari sekali kita update data,” ujar anggota Tim Kampanye Nasional Jokowi-JK, Djarot Saiful Hidayat, dalam jumpa pers di kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta, Kamis (10/7/2014).

Dari penjelasan tim Jokowi-JK bahwa suara unggul milik Jokowi-JK dengan perolehan   53,24 persen dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa sebesar 46,76 persen. Perkiraan data masuk sekitar 54 persen pada Kamis (10/7/2014) pukul 12.00 WIB. Dan akan ada update terbaru, kemungkinan hampir sama dengan Tim Prabowo Hatta, tanggal 12/07/14. Namun sampai berita ini diturunkan (13/07) belum ada juga rilis terbaru dari pasangan Jokowi-JK.

#Kesimpulan

Pasangan Prabowo Hatta berdasarkan data yang masuk 60% denganperolehak suara 51,67 persen (No.1) dan pasangan nomor 2 sebanyak 48,33 persen.

Sedangkan jika kita mengacu kepada tim Jokowi-JK, maka Jokowi-JK 53,24 persen dan Prabowo-Hatta 46,76 persen dengan data yang masuk sekitar 54%.

Kubu Prabowo-Hatta mempercayakan penghitungan real count pilpres 2014 kepada Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sedangkan kubu Jokowi-JK memberi tugas kepada Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Dan masing-masing siap untuk adu data, wah ini yang sedap, jangan adu opini saja, apalagi opini yang sesat, seperti opini dari quick count yang terbukti menyesatkan. (Baca lengkap disini).

Real count dari masing-masing akan terus di update, dan untuk mengetahui kabar selanjutnya kita harus bersabar ya. Dan jika pembaca tidak mau repot, ya tinggal tunggu saja tanggal 22 Juli 2014 ketika Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang akan mengumumkan siapa Presiden dan wakil Presiden RI sebenarnya.

7 komentar

  1. yg suka pake kata “pokoke” itu biasanya org krg cerdas atau org yg otoriter dan org yg jauh dr pemahaman ilmiah…alias BONEK.

  2. Kubu Prabowo-Hatta mempercayakan penghitungan real count pilpres 2014 kepada Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sedangkan kubu Prabowo-Hatta memberi tugas kepada Partai Nasional Demokrat (Nasdem)
    ===================================
    sedangkan kubu Prabowo-Hatta memberi tugas kepada Partai Nasional Demokrat (Nasdem) >Salah ketik ?> Kubu jkw-jk > nasdem 🙂

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *